Utsman bin al-Affan mengatakan:

لَوْ طَهُرَتْ قُلُوبُكُمْ مَا شَبِعْتُمْ مِنْ كَلَامِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ

“Andai hatimu benar-benar bersih niscaya engkau tidak akan pernah bosan untuk membaca firman-firman Allah.” (az-Zuhd karya Imam Ahmad no 686)

Mungkin kita merasa jenuh dan bosan untuk membaca atau mendengarkan al-Quran. 

Terkadang merasa lebih nikmat dan asyik mendengarkan nyanyian dan obrolan yang tidak bermanfaat. 

Ini semua sebabnya adalah karena kurang bersihnya hati. 

Hati yang benar-benar bersih sedikitpun tidak akan merasa bosan untuk membaca dan mendengarkan bacaan al-Quran. 

Rasa nikmat dan asyik membaca atau mendengarkan Al-Quran itu berbanding lurus dengan kualitas kebersihan hati. 

Ketika hati makin bersih bacaan al-Quran terasa makin nikmat. 

Sebaliknya semakin hati itu kotor bacaan al-Quran semakin kurang menarik. 

Yang membuat kotornya hati itu maksiat dan sifat-sifat buruk hati semisal sombong, tamak dengan dunia dengan berbagai bentuknya. 

Hal yang membersihkan hati adalah berbagai amal ibadah dan sifat-sifat hati yang baik semisal merasa diawasi oleh Allah, sadar bahwa mati itu mudah dan dekat, berorientasi kepada akhirat dll. 

Penulis: Ustadz Aris Munandar, S.S., M.P.I.

Flashdisk Video Belajar Iqro Belajar Membaca Al-Quran

KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO BELAJAR IQRO, ATAU HUBUNGI: +62813 26 3333 28